Money Heist: Mengapa Mereka Memakai Topeng Dalí & Overal Merah?
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Serial kriminal Netflix produksi Spanyol, Money Heist, menampilkan para tokoh memakai overal merah kirmizi dan topeng Salvador Dalí. Desain penyamaran para tokoh ini memiliki konotasi simbolis.
Netflix telah merilis Season 4 dari drama kriminal Spanyol Money Heist (La casa de papel) pada April 2020. Kelompok perampok yang dipimpin Sergio “Professor” Maquina ini masih mengenakan overal merah kirmizi dan topeng Salvador Dalí.
Advertisement
Tujuan penggunaan kostum dalam narasi cerita itu adalah untuk menyamarkan identitas sebenarnya penjahat yang mengenakan. Ikon ini tetap dipertahankan menjadi kostum Money Heist, karena dari perspektif pemasaran ini menjadi sebuah trademark. Dalam setiap Season, kendatipun si tokoh identitasnya sudah diketahui oleh otoritas penegak hukum, kostum ini tetap digunakan.
Selain tujuan pemasaran, tentu ada juga tujuan naratif kenapa kostum yang sama masih saja dipakai dalam Money Heist Season 4. Mari kita mencoba menjelajahi makna konotatif dari overal merah dan topeng Salvador Dalí.
Kostum ini sudah dipakai sejak Season 1, episode 1, yang dikenakan oleh kelompok inti karakter kompleks Money Heist. Money Heist Season 1 dan 2, dirilis pada 2017, mengikuti kisah perampokan berisiko tinggi di Badan Percetakan Uang Nasional Spanyol (Royal Mint of Spain), yang dalam sebagian besar cerita dinarasikan dari perspektif perampok perempuan, bernama sandi "Tokyo."
Serial ini dianggap oleh banyak orang menawarkan perspektif baru yang menyegarkan pada genre kisah perampokan. Money Heist lantas diakuisisi oleh Netflix setelah seri terbatas pertama kali disiarkan di Antena 3, saluran televisi frekuensi publik di Spanyol.
Money Heist menjadi program non bahasa Inggris yang paling populer di Netflix. Menduduki posisi streaming dan memancing produksi lebih lanjut dari serial ini, memperluasnya melampaui format dua Sesion terbatasnya yang asli.
Kendati narasi cerita telah bergerak di luar konsep semula, overal merah kirmizi dan topeng Salvador Dalí terus menjadi baju penyamaran yang dipakai kawanan perampok. Bahkan ketika anggota tim sudah tumbuh dan formasinya berubah. Alasannya apalagi kalau bukan makna simbolis di balik desain kostum sebagaimana diulas screenrant.com.
Makna di Balik Overal Merah dan Topeng Dali
Overal merah dalam Money Heist mendukung tema inti dalam film ini: perlawanan, revolusi. Merah adalah warna yang berani, sering dikaitkan dengan resistensi. Ini adalah warna darah, yang memiliki konotasi simbolis dengan kekerasan, serta hasrat.
Bendera merah umumnya dikaitkan dengan gerakan revolusioner di realitas maupun dalam fiksi. Ambil contoh di Les Misérables. Tokoh Profesor (diperankan Alvaro Morte), dalang yang mengomando dari belakang layar, bahkan menyatakan di Season 1 kelompok itu tidak hanya menargetkan Royal Mint untuk mendapatkan uang. Misi utama mereka adalah tindakan "perlawanan" terhadap "sistem." Sejak awal pertunjukan, etos perampok selalu mengandung unsur revolusi.
Warna merah juga sangat erat dengan nasionalisme di Spanyol. Salah satu aspek yang paling menarik dari Money Heist adalah identitas Spanyol yang kuat, sehingga menjadikan mengapa serial ini begitu menarik bagi khalayak internasional.
Merah dikaitkan dengan Spanyol untuk berbagai alasan. Paling jelas adalah bahwa itu adalah salah satu dari dua warna nasional negara itu. Bendera Spanyol memiliki warna dasar merah dan kuning/emas. Cerita rakyat menunjukkan bahwa bendera merah Spanyol terkait dengan olahraga adu banteng nasionalnya; merah juga merupakan warna rempah-rempah khas Spanyol, kunyit dan paprika. Overal merah ini kemudian menjadi kedipan metafiksi bagi para penonton, merayakan keberhasilan global dari seri kejahatan tak termaafkan di Spanyol.
Sama halnya dengan warna merah, topeng Salvador Dalí juga berfungsi sebagai simbol perlawanan dan kebanggaan nasional pada Money Heist. Dalí bisa dibilang adalah tokoh paling penting dari gerakan surealis di awal abad ke-20. Meskipun gerakan ini biasanya dikaitkan dengan Prancis, Dalí adalah orang Spanyol, dan menghabiskan sebagian besar hidupnya di Negeri Matador.
Sebagaimana semua seni surealis, karya Dali pada dasarnya memberontak. Gerakan surealis berusaha mengacaukan norma. Seperti para perampok (dan baju merah mereka) di Money Heist, Dalí telah menjadi simbol untuk revolusi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : screenrant.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Prakiraan Cuaca di Jogja dan Sekitarnya, Waspadai Hujan Lebat Disertai Angin dan Petir Hari Ini
Advertisement
Meriah! Afgan, Vidi Aldiano, hingga Anggun C Sasmi Ramaikan Konser Tunggal Isyana Sarasvati
Advertisement
Berita Populer
- Mengenal Jenis Latto-Latto, Ada yang Bisa Menyala hingga Berukuran Jumbo
- Perusahaan Ini Bikin Kostum Serigala yang Mirip Aslinya, Terjual Seharga Rp350 Juta
- Hanya Kover 10 Persen, Warganet Soroti Asuransi Indra Bekti
- Foo Fighters akan Comeback Meski Tanpa Sang Drummer
- Jadi Sorotan Warganet, Inilah Profil Aldila Jelita, Istri Indra Bekti
Advertisement
Advertisement