PSS Sleman Sangat Berharap Liga 1 Berlanjut

Harianjogja.com, JOGJA--PSS Sleman masih menaruh harapan kepada PSSI dan PT. Liga Indonesia Baru [LIB] untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 di tengah pandemi. Pasalnya, kompetisi yang tak berjalan akan berdampak pula pada kesiapan Timnas Indonesia untuk bersaing di tingkat internasional.

“Kalau sudah dengan persiapan seperti ini, ya kita jalankan dulu. Kalau untuk Liga [ingin] tetap jalan. Yang penting untuk protokol kesehatan kita jaga ketat,” ujar Asisten Manajer PS Sleman, Muhammad Eksan, Senin (5/10/2020).

Ia merujuk kompetisi sepakbola Eropa yang menurutnya berjalan cukup lancar meski digelar di tengah pandemi. Kompetisi tetap dapat berjalan, kendati ada pemain yang dinyatakan positif Covid - 19. Pihak penyelenggara dan tim langsung bergerak cepat dengan mengisolasi sang pemain dari rekan satu tim.

Kompetisi, kata Eksan juga sangat penting guna menjamin ketersediaan pasokan pemain ke skuat Timnas Indonesia yang akan diterjunkan ke laga internasional. Sebaliknya, jika kompetisi tak ada, rasanya sulit bagi Timnas Indonesia dapat bersaing, apalagi menorehkan prestasi.

“Yang penting Liga berjalan supaya program FIFA dan PSSI juga dapat berjalan baik. Pemain-pemain sudah siap pakai semua. Kalau tidak ada kompetisi, percuma. Untuk membuat Timnas yang baik juga gak akan maksimal,” kata Eksan.

Serupa dengan Eksan, harapan juga datang dari Asisten Pelatih PSM Makassar, Herrie Setiawan. Kepada Harian Jogja ia mengatakan bahwa PSM Makassar harus berpikir positif menghadapi nasib kompetisi yang belum jelas.

“Saya banyak menekankan kepada pemain bahwa kita tetap fokus, kita tetap positive thinking bahwa Liga 1 akan berlanjut. Makanya kita siasati di sana, program kita tetap berjalan. Tetapi dengan metode-metode yang saya punyai biar mereka [pemain] tidak terlalu ada keraguan,” katanya saat ditemui usai sesi latihan, Selasa (6/10/2020).

PSM Makassar adalah salah satu kontestan Liga 1 yang memilih Jogja sebagai kandang selama lanjutan kompetisi. Tim berjuluk Juku Eja itu memilih untuk bertahan di Jogja hingga PSSI dan LIB memberikan kejelasan ihwal nasib kompetisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News