Advertisement

Promo November

Mata Kanan Menutup Sendiri Saat Konser, Katy Perry Diduga Alami Gejala Ini

Lajeng Padmaratri
Jum'at, 28 Oktober 2022 - 07:47 WIB
Lajeng Padmaratri
Mata Kanan Menutup Sendiri Saat Konser, Katy Perry Diduga Alami Gejala Ini Katy Perry kesulitan membuka matanya saat konser di Las Vegas. / News24.com

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Baru-baru ini beredar video yang memperlihatkan wajah aneh penyanyi Katy Perry dalam sebuah konser yang diketahui digelar di Las Vegas.

Dalam video tersebut, Katy Perry terlihat berhenti sejenak selama beberapa detik ketika dia mencoba untuk mengontrol kesalahan wajahnya, karena mata kanannya berulang kali menutup sementara yang lain tetap terbuka.

Advertisement

Video ini viral dan diunggah ulang oleh banyak akun di beberapa platform media sosial. Warganet pun mulai berasumsi mengenai penyakit apa yang diderita pelantun Fireworks itu.

Netizen kemudian mengaitkan kejadian yang menimpa Katy Perry tersebut, dengan penyakit yang diderita oleh Justin Bieber, Ramsay Hunt Syndrome. Beberapa lainnya menduga dia mengalami bels palsy. Namun ada juga yang menyangka itu terjadi karena lem dari bulu mata yang dipakainya.

Dia belum berkomentar secara terbuka tentang video tersebut. Kendati demikian, melansir News24.com, dia sebelumnya telah menyebutkan bahwa dia menderita suatu kondisi yang dia sebut wonk eye atau mata malas. 

Pada saat musim 2021 American Idol, penyanyi Roar itu menghibur kontestan pencarian bakat itu, Caleb Kennedy, ketika dia merasa tidak nyaman tentang mata malasnya. 

“Saya juga memiliki mata malas, dan saya dulu khawatir tentang itu. Kemudian sekelompok penggemar saya membuat fandom di atas mata saya. Aku bahkan punya fandom yang menyebut dirinya Katy's Wonk eye,” jelasnya pada saat itu.

Dikutip dari Healthline, mata malas memiliki istilah medis yaitu Amblyopia. Kondisi ini terjadi ketika otak seolah lebih menyukai salah satu mata Anda, seringkali karena penglihatan yang buruk di mata Anda yang lain. Akibatnya, otak Anda mungkin mengabaikan sinyal dari mata yang lemah atau malas tersebut.

Kondisi ini dapat mengakibatkan gangguan penglihatan dan hilangnya kemampuan melihat obyek dalam bentuk tiga dimensi serta menilai seberapa jauh obyek itu dari posisi dia berada.

Salah satu mata itu terlihat seolah berkeliaran ke arah yang berbeda. Itulah sebabnya kondisi itu disebut mata malas.

Kondisi tersebut biasanya hanya akan mempengaruhi salah satu mata Anda, namun dalam keadaan tertentu, penglihatan di kedua mata Anda bisa terpengaruh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : News24, Healthline

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Korban Apartemen Malioboro City Syukuri Penyerahan Unit, Minta Kasus Tuntas

Jogja
| Sabtu, 23 November 2024, 14:27 WIB

Advertisement

alt

Hanya Satu Hari, Film The Last Dance Jadi Box Office di Hong Kong

Hiburan
| Rabu, 20 November 2024, 08:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement